Tanaman Jagung Prioritas Program Ketahanan Pangan Desa Pelangkian Kecamatan Kepahiang.

Bengkulunews.id. Tentu saja hampir semua desa memprioritaskan peningkatan ketahanan pangan yang berbasis pada potensi penganekaragaman pangan dengan memanfaatkan  sumber daya lokal untuk  meningkatkan akses pangan yang beragam serta tingkat keseimbangan gizi bermanfaat bagi warga desa.

Baru-baru ini desa pelangkian kecamatan kepahiang telah melaksanakan giat berkaitan dengan ketahanan pangan serta program- program lainnya  yang  menunjang untuk kesejahteraan masyarakat khususnya di desa pelangkian,  melalui mekanisme kesepakatan musyawarah desa yang menjadi pokok kebutuhan pembangunan desa tahun anggaran 2025.

Selain itu, lahan untuk mendukung ketahanan pangan yang nantinya akan   ditanami tanaman jagung, lahan tersebut  telah  disiapkan lebih kurang 1 hektar saat ini sudah tersedia   hampir 500 meter persegi  lahan  yang  sudah siap tanam untuk tanaman jagung.

“Berkaitan dengan hal tersebut di atas kepala desa pelangkian bapak sugandi mengatakan, benar kita telah menyiapkan lahan untuk mendukung program pemerintah terkait program  ketahanan pangan kita akan  menanam jagung lebih kurang satu hektar dengan bibit telah tersedia. Dikarenakan Intensitas dalam pengolahan tanaman jagung ini sangat akrab bagi warga khususnya petani desa pelangkian sudah terbiasa dengan penanaman tanaman jagung,” Ujar Sugandi saat di temui  di kantor desa, Senin pagi (15/7/2025).

“Diterangkan kades pelangkian, memang suport dari masyarakat  dan perangkat desa sangat penting dalam keberhasilan mendukung program ketahanan pangan ini juga terkait dengan pengolahan BUMDes yang  salah satunya program tersebut adalah penanaman tanaman jagung dari penyiapan lahan , pembibitan, pemeliharaan dan perawatan serta pemberian pupuk untuk  meningkatkan hasil panen yang maksimal, ini menjadi perhatian bagi pelaksana program ketahanan pangan tersebut,” kata sugandi.

Kades pelangkian sugandi juga menambahkan, selain program ketahanan pangan kita juga telah membagikan BLT-DD tahap I ada 23  Keluarga Penerima Manfaat  (KPM)  yang di bagikan sejak bulan Januari hingga sekarang yang di salurkan langsung melalui bank bengkulu cab.kepahiang. Bantuan dari pemerintah ini juga sangat berguna untuk  membantu  warga desa pelangkian yang terbantu untuk mencukupi  kebutuhan hidup sehari-hari,”Tutup sugandi.

*Sh*

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *